HondaJet Elite II Debut Dengan Jangkauan Lebih Jauh, Tersedia Autoland Darurat

HondaJet Elite II adalah evolusi terbaru dari pesawat Honda yang dapat terbang lebih jauh dari sebelumnya dan mendarat sendiri dalam keadaan darurat. Perusahaan memperkenalkannya dalam livery Edisi Hitam baru dengan bodi gelap dan garis-garis merah.

Elite II telah meningkatkan kapasitas bahan bakar yang memberikan jangkauan penerbangan maksimum 1.547 mil laut (1.780 mil atau 2.865 kilometer) dengan empat penumpang, bukan 1.437 mil laut (1.654 mil atau 2.661 kilometer) untuk model Elite dan Elite S yang ada. Berat lepas landas maksimum meningkat menjadi 11.100 pound (5.035 kilogram), dibandingkan 10.700 pound (4.854 kilogram) untuk Elite dan 10.900 pound (4.944 kilogram) untuk Elite S. Namun, ruang penyimpanan gabungan turun menjadi 62 kaki kubik sedangkan yang ada Model elit menawarkan 66 kaki kubik.

Kokpit HondaJet Elite 2

Honda menambahkan fitur Elite II yang memudahkan pilot menerbangkan pesawat. Model baru ini memiliki kemudi berbantuan yang membantu memutar roda hidung untuk menyederhanakan perjalanan. Spoiler tanah otomatis menyeret saat mendarat atau lepas landas yang ditolak untuk membantu memperlambat.

Begitu di udara, Elite tersedia dengan sistem Autothrottle opsional yang secara otomatis menyesuaikan “manajemen daya berdasarkan karakteristik penerbangan yang diinginkan,” menurut perusahaan. Opsi Emergency Autoland dapat secara mandiri mendaratkan pesawat tanpa campur tangan manusia dalam situasi darurat.

Di dalam kabin, Elite II tersedia dalam dua skema warna baru: Onyx “greige” dengan aksen kayu atau Steel grey dengan trim marmer. Ada juga pola lantai herringbone dan papan kayu keras yang baru. Kursi kru tersedia dengan ruang kaki ekstra tiga inci berkat trek yang diperpanjang.

Elite II menggunakan mesin jet GE Honda HF120 yang sama. Kecepatan jelajah maksimum tidak berubah pada 422 knot (486 mil per jam atau 782 kilometer per jam).

Tahun lalu, Honda memperkenalkan HondaJet 2600 Concept sebagai demonstrasi model dengan jangkauan maksimal yang lebih panjang. Itu bisa mencakup 2.625 mil laut (3.021 mil atau 4.861 kilometer), yang cukup untuk menyelesaikan penerbangan non-stop dari pantai ke pantai di seluruh Amerika Serikat. Plus, kecepatan jelajah maksimum meningkat menjadi 450 knot (518 mph atau 833 kph).